Political Democracy: Structural Equation Model

Deskripsi:

Dataset "Political Democracy" berisi indikator demokrasi politik pada tahun 1960.

Variabel:

y1, ... y4 - Indikator demokrasi politik pada tahun 1960.

Contoh analisis data menggunakan dataset yang sama dapat diakses di http://lavaan.ugent.be/tutorial/sem.html

Referensi:

Bollen (1979). Political Democracy and the Timing of Development. American Sociological Review, 44: 572:587.

CFA: Demokrasi di tahun 1960

Berdasarkan hasil pengujian X2, model tidak fit menggambarkan data (X2(2)=10.006, p=.007) karena ada perbedaan antara hipotesis (implied var-covariance matrix) dengan data (observed var-covariance matrix). Tapi ingat, Xsangat sensitif dengan jumlah sampel.

Tetapi ketika metode estimasi diganti menjadi DWLS, model menunjukkan good fit (X2(2)=2.019, p=.364)

Chi Square Test Statistic (unscaled)
  df AIC BIC χ² Δχ² p
Saturated 0 . . 0.000 . .
Model 1 2 1424.3 1442.8 10.006 10.006 0.007
Parameter Estimates
      label est se z p CI (lower) CI (upper) std (lv) std (all) std (nox) group
dem60 =~ y1 1.000 0.000 . . 1.000 1.000 2.133 0.819 0.819
dem60 =~ y2 1.404 0.197 7.119 < .001 1.017 1.790 2.993 0.763 0.763
dem60 =~ y3 1.089 0.167 6.529 < .001 0.762 1.416 2.322 0.712 0.712
dem60 =~ y4 1.370 0.167 8.228 < .001 1.044 1.697 2.922 0.878 0.878
y1 ~~ y1 2.239 0.512 4.371 < .001 1.235 3.243 2.239 0.330 0.330
y2 ~~ y2 6.412 1.293 4.960 < .001 3.878 8.946 6.412 0.417 0.417
y3 ~~ y3 5.229 0.990 5.281 < .001 3.288 7.170 5.229 0.492 0.492
y4 ~~ y4 2.530 0.765 3.306 < .001 1.030 4.030 2.530 0.229 0.229
dem60 ~~ dem60 4.548 1.106 4.112 < .001 2.380 6.715 1.000 1.000 1.000

Berdasarkan tabel di atas, variabel indikator dengan λ yang paling besar adalah y2 (λ=1.404 95%CI [1.071, 1.790], p<.001), sedangkan yang terkecil adalah y3 (λ=1.089 95%CI [0.762, 1.416], p<.001). Semua indikator tergolong sebagai common factor

Setelah metode estimasi diganti menjadi DWLS, ternyata λ mengalami perubahan.

Covariances (lower triangle) / correlations (upper triangle)
    y1 y2 y3 y4
y1 observed 6.787 0.604 0.679 0.693
y2 observed 6.168 15.372 0.451 0.719
y3 observed 5.761 5.761 10.621 0.609
y4 observed 6.007 9.382 6.599 11.069

Setelah menginspeksi covariance-correlation matrix, Heywood case atau non-positive definite matrix tidak terjadi.

Modification Indices
      mi epc sepc (lv) sepc (all) sepc (nox)
. . . . . . . .

Setelah melihat modification indices, sepertinya tidak perlu ada penyesuaian. Pertimbangkan untuk menambah jalur ketika mi > 10, namun INGAT cara ini sangat kontroversial. Sebaiknya jangan menambah atau membuang jalur hanya sekadar untuk mendapatkan model fit. Harus ada justifikasi teori yang jelas.

Mardia's coefficients
  Coefficient z χ² df p
Skewness 2.463 . 30.794 20 0.058
Kurtosis 20.744 -2.035 . . 0.042

Mardia's coefficients digunakan untuk mengestimasi distribusi normalitas multivariabel yang ada di dalam model. Nampaknya distribusi data tidak normal (Kurtosis > 7). Coba lakukan estimasi standard error dengan metode bootstrapping. Caranya klik opsi statistics --> pada bagian error calculation pilih Bootstrap --> isikan 1000 sampel. Bandingkan hasil sebelum dan sesudah di bootstrapped. 

Untuk data yang tidak normal, ML bukan metode estimasi terbaik yang dapat diandalkan. Coba ganti dengan DWLS, kemudian bandingkan hasilnya.

Path Diagram

Cara melaporkannya:

Demokrasi di tahun 1960 diukur dari 4 indikator (n=75), yaitu penilaian pakar tentang kebebasan pers (y1), kebebasan beroposisi (y2), penyelenggaraan pemilihan umum yang adil (y3) dan efektifitas representasi anggota dewan (y4). Setelah dilakukan confirmatory factor analysis, model cukup tepat mengambarkan data (X2(2)=2.019, p=.364), yang mengkonfimasi adanya common variance antara variabel indikator. Variabel indikator dengan λ yang paling besar adalah efektifitas representasi anggota dewan (y4) (λ=1.354 95%CI [0.922, 1.787], SE=0.221, p<.001), sedangkan yang terkecil adalah penyelenggaraan pemilu yang adil (y3) (λ=1.054 95%CI [0.710, 1.398], SE=0.176, p<.001). Semua variabel indikator tergolong sebagai common factor. 

Keseluruhan variabel dalam model berdistribusi normal (Skewness=2.463, p=.058, Kurtosis=20.744, p=.042). Berdasarkan informasi modification indices, peneliti tidak perlu melakukan penyesuaian jalur.